Rambut saya termasuk jenis yang lembut. Warnanya agak brown dari sononye, gak hitam legam, dan puji Gusti gak ada uban (cuman 1-2 saja dalam setahun). Persis Ayah saya yang diusia lewat 70 tahun, putihnya masih jarang, hanya di dalam hidung dan alis saja.

Ehm, mau ngomong apa tadi kok preambulnya sampai ke ayah saya…

Hair treatment. Saya merawat rambut dengan baik, keramas 2-3x seminggu. Saya memilih shampo yang sehat dan produk-produk rambut yang agak tidak murah.

1. Shampo terakhir yang saya pilih adalah produk Korea, tidak ada detergennya, sehingga tidak merusak kulit hair treatmentkepala. Juga tidak perlu memakai conditioner. Harganya agak mahal, di atas 300.000,- tapi lama pakainya, karena besar ukurannya.

2. Q-10 tersebut adalah spa untuk perawatan rambut, dipakai 2 minggu sekali, sehabis keramas, dipijat-pijat, dibiarkan sampai 5 menit, baru dibilas. Harga sekitar 150.000-200.000,-.

3. NiSim ini tonic dari Canada, harganya lumayan, di atas 800.000,- karena rambut saya sehabis keriting-ting, rontok, jadi saya jamu-in dengan Tonic ini untuk penumbuh rambut. Hasilnya baik, sekarang muncul kecil-kecil dan menutup yang kemarinnya agak berkilau. Yang jual bilang, aneh sekali, tidak pernah orang beli hanya tonicnya tanpa shamponya. Saya bilang justru saya yang pertama melakukannya, harus ada terobosan, khan di dunia penjualan…. Karena saya sudah punya shampo yang lebih baik, jadi saya gak perlu termakan iklan yang tak penting.
-Cara pakai, sehabis keramas, masih dalam keadaan basah, disebar di seluruh kepala, dipijat-pijat beberapa menit. Biarkan. Lalu setelah agak beraktifitas, malamnya sebelum tidur lakukan sekali lagi. Ulangi sehabis keramas saja, bukan saat rambut sudah kotor keesokan harinya.