Bulan Agustus 2018, KCC mengadakan KEF (Kingdom Enhancement Festival) di Tawangmangu, Solo. Event ini dihadiri oleh para murid-murid dan alumni IDTC dan Youth IDTC dari seluruh dunia. Diadakan selama 4 hari, sangat antusias sekali, mereka selain dari seluruh kota dan pulau dalam negeri, juga ada murid-murid dari Eropa dan Amerika, dari Swiss, Netherlands, Portugal, Sydney, USA, dan negara-negara lainnya.



Setelah KEF, di September 2018 saya ke Swiss untuk mengadakan seminar Culture Shaper bersama dr. Natalia Pabisa dan murid-murid di Eropa mengundang orang-orang baru yang siap tantangan baru menjadi pengubah budaya.

Dari sana, saya melanjutnya pencarian kepada Tuhan sampai “berpeluh” ke Pulau Patmos (di Greece/Yunani) dan ke South Afrika. Ngapain? Cari Tuhan! Ketemu? Masih beberapa puzzlenya, belum global picturenya, makanya masih ngejar terus. Selain “Carilah, Mintalah dan Ketuklah” ada Firman lain yang mengatakan: Hukum Taurat dan kitab para nabi berlaku sampai kepada zaman Yohanes; dan sejak waktu itu Kerajaan Allah diberitakan dan setiap orang menggagahinya berebut memasukinya (Lukas 16:16). Saya berebut menggagahi Kerajaan Allah, ingin bertemu dengan Dia. Someday in the near future pasti Tuhan akan membukakan tabir kenapa Dia meminta saya menemui Dia ngoyo-ngoyo (pontang-panting) banget sampai kemana-mana.